Nendia Primarasa, Menyatukan Cinta dan Cita Rasa dalam Pesta Pernikahan

21/11/2017 » 645 » Tags : pernikahan wedding catering
 

TABLOIDBINTANG.COM - Pernikahan adalah sesuatu yang sakral dan hanya terjadi sekali dalam seumur hidup. Bersama pasangan yang kita cintai, tentu setiap calon pengantin mendambakan sebuah pesta pernikahan impian.

Memang tidaklah mudah menyatukan ide dari kedua calon pengantin yang akan mengikat janji sehidup semati. Pastinya selalu saja ada perbedaan pendapat, ide, konsep hingga kebudayaan yang akan tertuang dalam pesta pernikahan.

Tidak hanya itu saja, kesibukan kedua calon pengantin membuat mereka seringkali kesulitan untuk mempersiapkan segala sesuatu untuk pesta pernikahannya. Karena itu, mereka mulai mempercayakan pesta pernikahannya kepada penyedia jasa pernikahan.

Salah satunya penyedia jasa pernikahan Nendia Primarasa yang sudah melayani segala kebutuhan pesta pernikahan selama 13 tahun ini.

Nendia Primarasa melayani segala kebutuhan mulai dari gedung pesta, katering, dekorasi, busana pengantin, foto, hingga paket bulan madu pengantin.

Pemilik Nendia Primarasa, H. Heru Pujihartono dan Resti Nendia mengatakan bahwa sebuah pesta pernikahan akan terasa sempurna, hangat dan penuh cinta jika kedua calon mempelai memiliki satu tujuan. Sehingga, ketika sebuah perbedaan muncul dalam mempersiapkan pernikahan hanyalah menjadi ‘bumbu’ yang akan dikenang saat berumah tangga kelak.

Nah, agar pesta pernikahan impian bisa terwujud sesuai keinginan, sebaiknya calon pengantin mulai mempersiapkan pernikahan jauh-jauh hari. Sehingga, mereka dapat menentukan konsep pernikahan yang diinginkan baik bagi calon pengantin maupun keluarga kedua belah pihak. Konsep secara tradisional, nasional hingga Internasional.

Pesta pernikahan dengan konsep tradisional hingga saat ini memang masih banyak diminati calon pengantin. Alasannya, menurut Heru adalah karena mereka ingin mempelajari budaya daerah dan memberi tahu kepada para undangan dari mana asal mereka.

“Masyarakat Indonesia sangat menghargai adat istiadat dari daerah asalnya. Sehingga, konsep pernikahan tradisional diprediksi bakal terus menjadi tren,” pungkasnya.

Tak hanya tradisional, konsep nasional dan internasional juga masih menarik minat calon pengantin hingga 30 persen. Apapun konsep yang kelak dipilih calon pengantin, ada baiknya dapat didiskusikan dengan baik antara pengantin dan keluarga kedua belah pihak.

Melalui resepsi pesta pernikahan, calon pengantin ingin agar setiap tamu undangan bisa merasakan kebahagiaan di momen terindah mereka. Karena itu, Resti Nendia menyarankan agar setiap undangan yang hadir wajib untuk dijamu dengan hidangan yang enak dan jangan sampai kurang.

“Ketersediaan makanan atau katering di pesta pernikahan itu sangat penting. Karena intinya, kita ingin menjamu tamu undangan. Untuk itu, penting menghadirkan cita rasa makanan yang nikmat,” papar Resti Nendia di Jakarta, belum lama ini.


Berawal Jadi Penari di Pesta Pernikahan

Pasangan H. Heru Pujihartono dan Resti Nendia sama sekali tidak menduga jika apa yang mereka tekuni sejak tahun 2004 silam berbuah manis.

Berawal dari hanya seorang penari di acara pesta pernikahan, Resti mulai belajar dan menjalin kedekatan dengan beberapa vendor ternama baik dekorasi, gedung, foto dan keperluan lainnya. Hingga, akhirnya di tahun 2001 hingga 2004, Resti memang membuka usaha katering keluarga dan dipercaya menangani sejumlah pesta pernikahan kerabat dekat.

Kesuksesan kian mendekat hingga akhirnya Resti menikah dengan Heru dan membuka bisnis penyedia jasa pernikahan dengan nama Nendia Primarasa sejak tahun 2004. Menginjak 13 tahun berdirinya Nendia Primarasa, memang perjalanannya tidak semudah yang dibayangkan.

Resti menuturkan bahwa di awal membuka usaha tersebut, dia tidak memiliki karyawan dan harus terjun langsung sebagai marketing

“Dulu saya terjun langsung jadi marketing dan mencari klien, karena belum ada karyawan. Sampai akhirnya, saya kewalahan dan memutuskan untuk memiliki karyawan untuk membantunya sebagai marketing,” imbuhnya.

Tak hanya itu, berbagai tantangan yang dihadapi juga bertahap mengangkatnya menjadi sebuah penyedia jasa pernikahan yang layak diperhitungkan.

Salah satu tantangan yang masih terus dihadapi Resti adalah munculnya usaha sejenis yang menawarkan harga sangat rendah yang bisa merusak pasar.

“Itulah pentingnya brand image bagi kami. Karena, banyak usaha sejenis yang muncul menjatuhkan harga. Klien pada umumnya memang menginginkan harga yang terjangkau, namun pastinya kualitas tidak bisa berbohong, dan harga menentukan kualitas, Terbukti, Nendia Primarasa dapat di terima oleh para calon pengantin baik di semua kalangan." tutupnya.


Penulis : Romauli Gustom
Editor : Tubagus Guritno


Sumber Link : https://www.tabloidbintang.com/berita/sosok/read/8...